Definisi biografi dan Pengertian Menurut Para Ahli
Definisi Biografi
biografi adalah sebuah karya tulis yang berisi tentang kehidupan seseorang dari awal kelahirannya hingga meninggal dunia. Biografi dapat berisi kisah tentang perjalanan hidup seseorang, pencapaian-pencapaiannya, serta pengaruhnya terhadap lingkungan sekitarnya. Biografi sering digunakan untuk mempelajari sejarah atau mengetahui lebih dalam tentang kehidupan seseorang yang dianggap penting dalam sejarah atau budaya.
Pengertian Menurut Para Ahli
Menurut beberapa ahli, biografi didefinisikan sebagai berikut:
- Menurut Ensiklopedia Indonesia, biografi adalah sebuah karya sastra yang berisi tentang sejarah hidup seseorang yang dikarang secara rinci dan sistematis.
- Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, biografi adalah kisah atau tulisan tentang kehidupan seseorang atau sekelompok orang yang menonjol dalam berbagai bidang pekerjaan atau sosial-politik.
- Menurut Paul Murray Kendall, seorang ahli sejarah, biografi adalah sejarah personal suatu manusia yang dihasilkan melalui pengumpulan dan penyusunan bahan-bahan tertentu.
Perbedaan Antara Biografi dan Otobiografi
Sedangkan otobiografi adalah karya tulis yang berisi tentang kehidupan seseorang namun ditulis oleh diri sendiri. Dalam otobiografi, orang yang mengalami kehidupan tersebut yang menjadi narator cerita dan bercerita tentang pengalamannya sendiri. Sedangkan pada biografi, narator ceritanya adalah orang lain yang menuliskan kisah kehidupan orang yang diangkat menjadi tema di dalam biografi.
Apa yang Membuat Topik Ini Menarik untuk Diteliti? Apa yang Bisa Kita Pelajari?
Biografi adalah salah satu bentuk karya tulis yang dapat memberikan informasi tentang kehidupan dan pengalaman seseorang yang dianggap penting dalam sejarah atau budaya. Dalam biografi, kita dapat mempelajari kisah inspiratif tokoh-tokoh penting yang dapat meng inspirasi kita untuk menjadi lebih baik lagi. Kita dapat mempelajari sejarah hidup seseorang korban kejahatan dan mengambil pelajaran dari pengalaman mereka. Kita juga bisa mempelajari kesalahan dan pengalaman buruk seseorang lainnya, sehingga kita tidak melakukan kesalahan yang sama di masa depan. Sehingga, mengetahui definisi biografi dan pengertiannya menurut para ahli menjadi sangat penting untuk melakukan penelitian tentang tokoh-tokoh yang bisa memberi inspirasi dan pelajaran bagi kita.
Tujuan Penulisan Biografi Menurut Para Ahli
Menulis biografi tidak hanya sekadar merangkum perjalanan hidup seseorang, melainkan memiliki tujuan yang lebih dalam. Para ahli telah meneliti dan menjelaskan beberapa tujuan penulisan biografi, antara lain sebagai berikut:
Menyediakan Inspirasi dan Pembelajaran
Seseorang yang hidup di masa lalu atau bahkan di masa kini dapat menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang. Biografi tentang orang-orang seperti Thomas Alva Edison atau Steve Jobs dapat memberikan inspirasi bagi para pembacanya untuk meraih kesuksesan dalam hidup. Selain itu, biografi juga dapat menjadi sumber pembelajaran. Dalam menjalani hidup, banyak orang memiliki kegagalan dan kesulitan. Dengan membaca biografi, kita dapat belajar bagaimana cara mengatasi masalah dan meraih kesuksesan seperti orang-orang yang diangkat dalam biografi tersebut.
Read more:
- Biografi Inohong Sunda: Jejak Perjalanan Hidup Sang Legenda
- Perjuangan Pejuang Kemerdekaan: Biografi Martha Christina Tiahahu
- Biografi Denny Sumargo: Kisah Inspiratif dari Aktor dan Atlet Indonesia
Menjaga Kenangan dan Sejarah
Biografi juga dapat berfungsi untuk menjaga kenangan dan sejarah. Ada banyak orang yang hidup di masa lalu dan memberikan kontribusi besar bagi peradaban manusia. Biografi tentang orang-orang seperti Mahatma Ghandi atau Nelson Mandela dapat membantu menjaga kenangan tentang perjuangan mereka. Sehingga, generasi yang akan datang dapat belajar tentang perjuangan mereka dan menghargai apa yang telah dicapai oleh para pendahulu mereka.
Menyampaikan Pesan Moral
Biografi juga dapat menjadi sarana untuk menyampaikan pesan moral. Dalam menjalani hidup, setiap orang memiliki nilai-nilai dan prinsip yang dipegang teguh. Oleh karena itu, biografi tentang seseorang dapat membantu menyampaikan pesan moral yang dipegang oleh orang tersebut. Biografi tentang tokoh-tokoh agama seperti Nabi Muhammad SAW atau Yesus Kristus dapat menjadi sumber inspirasi dan pesan moral bagi banyak orang yang memegang agama tersebut.
Dalam kesimpulan, menulis biografi memiliki banyak tujuan yang dapat memberikan manfaat bagi para pembacanya. Selain itu, para ahli juga telah sepakat tentang kepentingan penulisan biografi dalam membantu kita menghargai kontribusi para pendahulu kita, mengambil inspirasi dari kehidupan seseorang dan belajar bagaimana meraih kesuksesan dalam hidup serta mempelajari nilai-nilai moral yang dipegang oleh orang-orang tersebut.
Proses Penulisan Biografi Menurut Para Ahli
Menulis sebuah biografi bukanlah suatu hal yang mudah dilakukan. Selain butuh keahlian menulis yang baik, proses penyusunan biografi juga membutuhkan kesabaran dan waktu yang cukup lama. Oleh sebab itu, perencanaan, pengumpulan data, penyusunan dan penulisan adalah beberapa tahapan penting yang harus diikuti dalam membuat sebuah biografi.
Perencanaan
Perencanaan menjadi tahapan pertama yang harus dilakukan dalam penyusunan biografi. Pada tahap ini, penulis mempelajari mengenai kisah hidup tokoh yang akan ditulis, menentukan sudut pandang dalam penulisan, serta menyiapkan catatan-catatan atau dokumen-dokumen yang berkaitan dengan sosok yang akan ditulis biografinya.
Pengumpulan Data
Pada tahap pengumpulan data, penulis biografi harus memperoleh informasi yang cukup lengkap mengenai tokoh yang akan ditulis. Informasi tersebut bisa didapatkan melalui wawancara dengan keluarga, teman, atau orang-orang yang pernah bekerja sama dengan tokoh tersebut. Dokumen-dokumen yang berkaitan dengan kisah hidup tokoh seperti surat, foto, memo, dan dokumen-dokumen pribadi juga sangat penting untuk dikumpulkan.
Penyusunan
Setelah mendapatkan data yang cukup, tahap selanjutnya adalah penyusunan. Penyusunan dimaksudkan untuk menyusun data-data yang sudah dikumpulkan menjadi sebuah naskah biografi. Hasil penyusunan bisa berupa daftar kronologi kejadian sepanjang hidup tokoh atau dibuat berdasarkan tema-tema tertentu yang terkait dengan hidup tokoh tersebut.
Penulisan
Tahap terakhir adalah penulisan. Pada tahap ini, penulis harus mempertimbangkan bahasa yang akan digunakan dalam penulisan biografi. Bahasa yang digunakan harus bersifat lugas dan mudah dimengerti oleh pembaca. Selain itu, penulis juga harus memperhatikan detail-detail kecil dalam penyusunan naskah sebagai bentuk penghormatan terhadap tokoh yang ditulis biografinya.
Melalui proses perencanaan, pengumpulan data, penyusunan, dan penulisan, seorang penulis dapat membuat biografi yang bermutu. Dalam penulisan biografi, penulis tidak hanya mengeksplorasi kisah hidup tokoh tersebut, namun juga mengajarkan pembaca untuk mengenal lebih dalam tentang sosok yang ditulis dalam biografi tersebut.
